Showing posts with label Server. Show all posts
Showing posts with label Server. Show all posts

Collect Snapshot XSCF M-Series



Hallo guy's, berikut seputar info seputar XSCF. Oracle SUN M-series memiliki  extended System Control Facility (XSCF) firmware baru dengan konsol yang powerful. XSCF memiliki prosesor sendiri untuk memonitor server hardware. Meskipun server sedang down, XSCF akan tetap hidup selama ada power yang terhubung ke server. 

Ketika Anda menjalankan XSCF snapshot, XSCF akan mengumpulkan informasi server secara lengkap tidak dengan domain tertentu yang telah Anda konfigurasi pada server dan tidak akan ada dampak dengan menjalankan snapshot pada machine. The XSCF perintah snapshot yang mengumpulkan setup konfigurasi, lingkungan, log, kesalahan, dan FRU-ID informasi yang diperlukan untuk melakukan diagnosis.

Dalam mengambil snapshot XSCF, login ke server console.
Catatan: Anda harus memiliki hak platadm atau fieldeng  untuk menjalankan snapshot.


Prosedur ini bias dijalankan dissever dibawah ini;

Sun SPARC Enterprise M3000 Server
Sun SPARC Enterprise M4000 Server

Sun SPARC Enterprise M5000 Server
Sun SPARC Enterprise M9000-32 Server
Sun SPARC Enterprise M9000-64 Server


Dari server XSCF prompt, jalankan perintah di bawah ini dan menentukan lokasi server tujuan Anda untuk menyimpan snapshot.


XSCF> snapshot -L F -t admin@172.16.17.29:/home/maintenance
Downloading Public Key from '172.16.17.29'...
Public Key Fingerprint: 68:5a:d9:02:1b:62:c9:a8:95:1a:52:31:9c:c4:82:b0
Accept this public key (yes/no)? yes
Enter ssh password for user 'admin' on host '172.16.17.29':
Setting up ssh connection to admin@172.16.17.29...
Collecting data into admin@172.16.17.29:/home/maintenance/myglobal-xscf_2015-01-07T20-30-15.zip
Data collection complete
XSCF> exit

Dengan asumsi;
Host tujuan dimana akan disave file snapshot : 172.16.17.29
menggunakan user : admin
directory penyimpanan : /home/maintenance

Update OBP SunFire V240



Setelah update ALOM, berikut step by step untuk update OBP melalui OS, untuk file OBP nya bias langsung download disini.

1. Keluarkan semua aplikasi yang sedang berjalan, karena setelah proses selesai system akan direboot otomatis.

2. Login menggunakan super user/root.

3. Buat folder pada " / " misalkan;
    # mkdir /OBP
    # cd /OBP

4. Tempatkan File 142700-02.zip pada direktori /OBP

5. Unzip file 142700-02.zip
    # unzip 142700-02.zip

6. Ubah script unix.flash-update.SunFire240.sh agar bisa dijalankan
    # chmod a+x unix.flash-update.SunFire240.sh

7. Jalankan file : unix.flash-update.SunFire240.sh
   berikut contoh proses dari script,

   # ./unix.flash-update.SunFire240.sh
 
   Flash Update 2.3: Program and system initialization in progress...
   Mar 19 14:01:43 wgs49-230 ebus: flashprom0 at ebus0: offset 0,0
   Mar 19 14:01:43 wgs49-230 genunix: flashprom0 is
   /pci@9,700000/ebus@1/flashprom@0,0

   Current System Flash PROM Revision:
   -----------------------------------
   OBP 4.10.5 2003/05/22 13:58

   Available System Flash PROM Revision:
   -------------------------------------
   OBP 4.10.10 2003/08/29 06:25

   NOTE: The system will be rebooted (reset) after the firmware has been
   updated.
   However, if an error occurs then the system will NOT be rebooted.

   Do you wish to update the firmware in the system Flash PROM? yes/no : yes

   Erasing the top half of the Flash PROM.
   Programming OBP into the top half of the Flash PROM.
   Verifying OBP in the top half of the Flash PROM.

   Erasing the bottom half of the Flash PROM.
   Programming OBP into the bottom half of Flash PROM.
   Verifying OBP in the bottom half of the Flash PROM.

   Erasing the top half of the Flash PROM.
   Programming POST into the top half of Flash PROM.
   Verifying POST in the top half of the Flash PROM.

   The system's Flash PROM firmware has been updated.
 
   Please wait while the system is rebooted...


8. System akan reboot reboot setelah proses Flash PROM update selesai.

Update firmware ALOM (Advanced Lights Out Manager) 1.6.10 Sun Fire & Netra


Hallo agan-agan sekalian, berikut step by step update ALOM 1.6.10 untuk server Sun Fire V125, V210, V215, V240, V245, V250, V440, V445 and Netra 210, 240 and 440 servers. Untuk firmwarenya bisa download disini.

1. SSH /telnet kedalam OS menggunakan user root/superuser.

   Perhatian: Jangan login menggunakan SERIAL MGT port.

2. Pindah kedalam direktori dibawah ini:

# cd /usr/platform/`uname -i`/lib

3. Create direktori "images":

# mkdir images

4. Masuk kedalam direktori images:

# cd images

5. Upload file firmware ALOM_1.6.10 kedalam folder images:

ALOM_1.6.10_fw_hw0.tar.gz

6. Unpack firmware file:

        # gzcat ALOM_1.6.10_fw_hw0.tar.gz | tar xf -

Berikut isi dari file firware ALOM
      README (this file)
      copyright
      Legal/ (directory containing Licence, Entitlement and Third Party Readmes)
      alombootfw (boot image file)
      alommainfw (main image file)

7. Load boot image file alombootfw kedalam system Controller hardware:

# /usr/platform/`uname -i`/sbin/scadm download boot alombootfw

8. Tunggu proses selesai , berkisar 60 detik.

9. Load main image file alommainfw kedalam system Controller hardware:

    # /usr/platform/`uname -i`/sbin/scadm download alommainfw

     Waktu yang dibutuhkan sekitar 2 menit setelah proses load boot image.

10. Setelah selesai delete file firmware ALOM:

# rm ALOM_1.6.10_fw_hw0.tar.gz

Mengubah konfigurasi Hard Disk IDE ke AHCI

Mungkin anda tidak menyadari pentingnya peran kontroler dalam sebuah device. Salah satunya Hard disk yang berperan utama dalam performance komputer. Biasanya kalau merakit komputer dari awal bagi seseorang yang nubie, BIOS hanya disetting untuk booting DVD ROM. Padahal ada beberapa konfigurasi yang dapat mendongkrak kinerja dari sebuah komputer. Salah satunya konfigurasi Hard Disk yaitu AHCI. Pasti pernah membaca atau mendengar bukan.
Setelah anda membaca artikel IDE VS AHCI, pasti anda langsung mengganti settingan Hard Disk anda ke mode AHCI, seperti yang di jelaskan diatas mode AHCI akan mengaktifkan beberapa fitur yang tidak ada di mode IDE, all hasil multitasking di komputer akan menjadi ringan .  Ketika sudah mengganti ke mode AHCI , kemudian booting pasti komputer anda akan  BSOD (Blue Screen Of Death) yang berisi kode kesalahan, itu karena driver si AHCI tidak di temukan.

“STOP 0x0000007B INACCESSABLE_BOOT_DEVICE”


Windows_BSOD
Caranya dengan anda kembalikan ke mode IDE, kemudian booting ke dalam windows. Setelah di dalam windows ikutin step di bawah ini.
1. Sekarang mulai Windows dan ketik regedit pada RUN atau StartMenu kotak pencarian dan tekan Enter. Ini akan membuka Registry Editor.
2. Sekarang, masuklah dan cari registry key berikut
Di sisi kanan jendela, cari “Start” DWORD. Double-klik di atasnya dan set nilainya ke 0

HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\services\msahci

ScreenShot018

HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\services\pciide

ScreenShot020
3. Jika anda menggunakan RAID atau antarmuka lain, lakukan hal yang sama masuk ke registry key berikut:

HKEY_LOCAL_MACHINE SYSTEM \CurrentControlSet\service\iaStorV


Di sisi kanan jendela, cari “Start” DWORD. Double-klik di atasnya dan set nilainya ke 0.
4. Cara diatas akan mereset pengaturan hard disk mode dalam registri Windows. Tutup Registry Editor dan restart sistem anda.
5. Sekarang masuk ke BIOS dan ubah mode IDE menjadi AHCI
Begitu Windows akan mulai booting, maka secara otomatis akan mendeteksi perubahan dan akan menginstal driver yang sesuai. Setelah driver diinstal, Windows akan boot tanpa masalah apapun dan anda tidak akan perlu menginstal ulang Windows hanya untuk mengubah modus disk SATA hard drive.

Perintah Dasar Editor vi

Untuk memulai editor vi bisa dilakukan dengan dua cara yaitu:
1. langsung mengetikan
vi
 
dan anda akan dibawah ke editor vi dengan blank page.
2. dengan mengetikan
vi namafile
 
ini dilakukan untuk meng edit file yang sudah ada atau apabila namafile tidak ada akan secara otomatis dibuatkan sebuah file kosong dengan nama seperti yang diketikan.

Mode di vi

1. command mode: mode dimana kita memberikan perintah-perintah kepada vi untuk melakukan manipulasi text atau file. Untuk memastikan kita ada dalam kondisi command mode cukup tekan esc
 

2. Insert mode: mode dimana kita diperbolehkan untuk menyisipkan text menghapus atau meng edit text didalam file. untuk memulai mode ini cukup ketikan i dalam command mode.
Sebelum kita pusing dengan perintah-perintah yang lain kita harus mengenal perintah berikut ini karena dengan perintah ini kita bisa keluar dari editor vi.
semua dilakukan lewat command mode
1. : q [enter]
keluar dari editor vi hanya apabila tidak ada modifikasi sama sekali.


2.ZZ
keluar dari vi dan menyimpan hasil modifikasi terakhir


3. :wq [enter]
keluar dari vi dan menyimpan hasil modifikasi terakhir ke file.


4. :x [enter]
keluar dari vi dan menyimpan hasil modifikasi terakhir ke file.


5. :q! [enter]
memaksa keluar dari vi tanpa menyimpan hasil modifikasi.

Bergerak didalam editor vi.
1. l, panah kanan atau spasi
digunakan untuk bergerak ke kanan satu karakter


2. h, atau panah kiri
digunakan untuk bergerak satu karakter ke kiri


3. j, atau panah bawah
digunakan untuk bergerak satu baris ke bawah.


4. k, atau panah atas
digunakan untuk bergerak satu baris ke atas.


5. :0 atau 1-shift-G
untuk pindah ke baris pertama


6. :$
untuk pindah ke baris terakhir


7. nG
untuk pindah ke baris ke n


8. 0
untuk pindah ke baris awal


9. $
untuk pindah ke baris akhir
Edit text.
1. x
menghapus satu karakter pada posisi kursor


2. X
menghapus karakter disebelah kiri kursor


3. dd
menghapus satu baris pada posisi kursor


4. d [enter]
menghapus dua barus, baris pada posisi kursor dan baris berikutnya


5. d0
menghapus dari baris awal sampai posisi dimana kursor berada


6. d$
menghapus dari posisi kursor ke baris terakhir.
Berpindah antar layar
1. ctrl-b
berpindah satu layar ke atas (sebelumnya)


2. ctrl-d
berpindah satu layar ke bawah (sesudah nya)


3. ctrl-f
Turun satu bagian layar


4. ctrl-j
naik setengah bagian layar.
Copy paste
Beberapa perintah dapat diulang beberapa kali dengan menambahkan jumlah pengulangan didepan perintah tersebut. Sebagai contoh, jika ingin copy dan paste beberapa baris langsung gunakan langkah langkah berikut:
1. tempatkan kursor pada posisi line yang akan dicopy.
2. contoh jika ingin copy 3 baris, gunakan command 3yy 

  (Tekan angka 3 diikuti tombol y sebanyak 2x)
3. tempatkan posisi kursor pada tempat yang akan di insertkan dan kemudian tekan p.

Perintah-perintah lain di vi.

1. U atau u
untuk membatalkan perintah sebelumnya (undo)
2. / atau ?
perintah untuk mencari suatu kata dipakai dengan mengetikan “/kata” atau “?kata” tanpa tanda kutip tentunya
3. /\
perintah ini akan mencari kata tu saja dimana kata-kata seperti kata hantu, saturday, dan tukang akan diabaikan.
4. :1,7s/balon/mobil/g
untuk mengganti kata balon dengan kata mobil dari baris ke 1 sampai 7
Kayaknya segitu saja dulu lain waktu disambung, kalau sudah tidak malas lagi